Cara Menggunakan dan Merawat Diffuser

Cara Menggunakan Diffuser :

1. Letakkan botol pada permukaan yang rata, jauhkan dari sumber panas. Pindahkan penutup berlubang dan penutup kecil dan keluarkan sumbu Catalytic Burner . 
2. Isi botol dengan minyak sesuai kebutuhan. 
3. Masukkan sumbu Catalytic Burner ke dalam botol. Pada pemakaian pertama, biarkan minyak meresap pada sumbu sekitar 20 menit. 
4. Pastikan sumbu pada posisi yang benar, kemudian nyalakan Catalytic Burner dengan korek api. Jangan ditutup dengan penutup berlubang. Setelah 2-3 menit, matikan api hingga padam dan tutup dengan penutup berlubang. Nikmati aromanya selama 25-40 menit, cukup untuk ruangan seluas 30-40 m2. 
5. Bila ingin menghentikan pemakaian, lepaskan penutup berlubang (harap hati-hati karena panas) kemudian tutup dengan penutup kecil dengan rapat. 
6. Setelah itu tutup dengan penutup yang berlubang

Rekomendasi :

• Penggantian sumbu setahun sekali atau setelah 250 kali pemakaian
• Jauhkan dari jangkauan anak-anak
• Jika tertelan segera hubungi dokter

Perawatan Sumbu :

• Dengan ujung gunting buka penjepit yang menjepit sumbu 
• Lepaskan sumbu dari kepala Catalytic Burner 
• Gunting bagian yang gosong pada posisi agak miring kemudian masukkan kembali sumbu ke dalam kepala Catalytic Burner dan jepit kembali sumbu tersebut

Beberapa Tips Lanjutan :

1. Apabila pembakar/diffuser tidak dapat dinyalakan

Kemungkinannya:

• Penggunaan yang terlalu banyak dari minyak esensial sandalwood: molekulnya yang lebih besar menghambat ujung pembakar.
• Penutup kecil kurang rapat sehingga uap air dapat masuk ke ujung pembakar.
• Minyak esensial sudah habis sementara penutup kecil belum rapat sehingga mengakibatkan sumbatan.

Solusinya:

• Rendam pembakar dalam minyak esensial sebelum dinyalakan.
• Lepaskan sumbu dan kawat, lalu rendam pembakar dalam minyak esensial selama sehari untuk membebaskan sumbatan.
• Apabila pembakar tidak dapat menyala karena minyak esensial sudah habis, potong bagian yang hangus/terbakar dari sumbu kemudian dipasang kembali.

2. Mengeluarkan asap

Kemungkinannya:

• Penutup kecil tidak rapat.
• Kebanyakan penggunaan minyak esensial sandalwood.

Solusinya:

• Nyalakan lagi pembakarnya selama 15 menit, maka asap akan hilang.

3. Api Menyala sebentar dan mati dengan sendirinya

Kemungkinannya:

• Sumbu terlalu tinggi.
• Sumbu terlalu rendah.
• Hembusan angin dari AC.
• Kurangnya masa pemanasan, api ditiup sebelum 2 menit.

Solusinya:

• Tutup dengan penutup kecil, biarkan dingin sebentar kemudian betulkan letak sumbu dan nyalakan kembali.

4. Menyebabkan pusing-pusing, sakit kepala atau mual

Kemungkinannya:

• Penggunaan yang tidak benar: sumbu sudah hangus atau pembakar tidak dipanaskan pada suhu yang tepat.
• Faktor lainnya:
  • Seseorang dengan penyakit seperti anemia, migraine, tekanan darah tinggi/rendah.
  • Ketidaknyamanan akan peningkatan oksigen dan anion yang tiba-tiba.
• Alergi pada wewangian.

Solusinya:

• Ikuti petunjuk pemakaian.
• Ketidaknyaman akan berkurang seiring dengan frekuensi pemakaian yang meningkat.
• Gunakan aroma yang lebih lembut bagi penderita alergi.